Kehadiran pasukan Wagner Group di Belarusia telah menjadi sorotan global, terutama terkait perannya dalam melatih militer Belarusia. Sejak relokasi sebagian unit Wagner ke Belarusia setelah pemberontakan singkat pada Juni 2023, fokus utama mereka adalah transfer keahlian tempur. Ini menunjukkan upaya aktif dalam memperkuat kemampuan militer, dengan Belarusia Dilatih Wagner menjadi inti strategi.

Secara resmi, tugas utama kelompok Wagner di Belarusia adalah sebagai “organisasi pendidikan” atau “instruktur”. Mereka terlibat dalam pelatihan berbagai unit, mulai dari pasukan khusus Kementerian Dalam Negeri hingga unit-unit Angkatan Bersenjata Belarusia. Pelatihan yang diberikan mencakup teknik penyerbuan parit, pembersihan bangunan, hingga penggunaan drone tempur, menunjukkan bagaimana Belarusia Dilatih Wagner.

Para instruktur Wagner membawa pengalaman tempur langsung dari konflik di Ukraina, termasuk taktik modern dalam peperangan parit dan operasi perkotaan. Pengetahuan ini sangat berharga bagi militer Belarusia yang ingin meningkatkan efektivitas tempur mereka. Dengan Belarusia Dilatih Wagner, mereka berupaya mengadaptasi pelajaran dari medan perang kontemporer.

Latihan bersama ini juga bertujuan untuk meningkatkan interoperabilitas dan koordinasi antar unit militer Belarusia. Selain itu, ada laporan mengenai pelatihan yang berfokus pada penggunaan sistem senjata tertentu, seperti peluncur granat dan sistem rudal anti-tank Konkurs. Ini adalah bagian dari modernisasi dan peningkatan kapabilitas, dengan Belarusia Dilatih Wagner sebagai katalis.

Meskipun jumlah personel Wagner di Belarusia telah berkurang dari perkiraan awal, kehadiran mereka tetap menjadi faktor penting dalam upaya modernisasi militer Belarusia. Sekitar 1.000 hingga 3.000 tentara Wagner diperkirakan masih berada di negara itu, terus melakukan sesi pelatihan sistematis dengan pasukan internal dan angkatan bersenjata Belarusia.

Pemerintah Belarusia sendiri menyatakan bahwa pelatihan dengan Wagner adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan koherensi dan kesiapan tempur pasukannya. Alexander Lukashenko, Presiden Belarusia, telah beberapa kali mengindikasikan bahwa pasukan Wagner dapat digunakan untuk mempertahankan negaranya, termasuk dalam potensi provokasi di perbatasan.

Pengembangan kemampuan militer Belarusia melalui pelatihan Wagner ini memiliki implikasi geopolitik yang signifikan, terutama bagi negara-negara tetangga NATO. Meskipun demikian, bagi Belarusia, ini adalah kesempatan untuk mengadopsi taktik dan keahlian tempur yang relevan dari pengalaman lapangan. Ini adalah bagian dari strategi pertahanan mereka, di mana Belarusia Dilatih Wagner memainkan peran sentral.